Cilacap - Kapolres Cilacap AKBP Leganek Mawardi langsung tinjau ke lokasi bencana banjir tiga desa di Kecamatan Jeruklegi Kabupaten Cilacap. Kejadian ini terjadi pada Rabu, 21 Juli 2021 sekira pukul 06.00 WIB yang mengakibatkan Menggenangi pemukiman warga dan area persawahan.
Tiga desa yang kebanjiran yaitu Desa Brebeg, Desa Cilibang, dan Desa Jeruklegi Wetan.
Kejadian banjir ini berawal dari luapan sungai Jambu akibat tidak bisa menampung air yang begitu deras yang disebabkan oleh hujan lebat yang melanda Jeruklegi sejak Selasa, 20 Juli 2021 malam. Sehingga menyebabkan terjadinya luapan yang tidak bisa ditampung di sungai Jambu.
Luapan air Sungai Jambu menyebabkan banjir di tiga desa yang dilintasi oleh aliran sungai tersebut.
"Bencana ini, tidak ada korban jiwa. Hanya saja kerugian material", ucap Kapolres Cilacap
"Kami langsung menerjunkan pasukan dari Sat Sabhara dengan kelengkapannya yang dimiliki antara lain dengan dua perahu karet, dan tiga perahu kanon untuk membantu masyarakat yang memerlukan bantuan evakuasi. Terdapat 16 warga yang ada di Dusun Jeruk Jaya", tambahnya.
"Kami himbau kepada masyarakat sekitar dan kepada para pengguna jalan tersebut, agar tetap waspada dan hati-hati. Tetap utamakan keselamatan diri dan keluarga agar tidak terjadi adanya korban jiwa dalam bencana alam ini. Dan akses arus lalulintas untuk sementara akan ditutup yakni akses yang mengarah ke Kawunganten, akses dari Wangon menuju Jeruklegi dan sebaliknya dialihkan melalui wangon kota yang menuju arah Rawalo ", ucapnya. (Agus.Mulya)